Sedikit asa negeri ini



Seakan kita buntu mengatasi masalah negeri ini,
Dalam kondisi seperti ini jalan pintas menjadi solusi untuk meluapkan rasa frustasi,
Kelaparan selalu membayangi,
Tidak ada pilihan lain guna bertahan hidup di negeri ini,

Frustasi..

Alasan yang tidak kita sadari,
Bimbang  memilih oranglain yang sengsara atau diri kita sendiri,
Sangat tipis mana cara yang baik dan mana yang buruk untuk menghidupi diri sendiri,
Seakan kita musuh bagi orang lain dan  diri sendiri,

Pemimpin bangsa ini seakan dibutakan dengan kenyamanan tempat duduk kekuasaan,
Lalai akan amanah dan tanggung jawab mereka,
Bukan contoh yang baik bagi rakyatnya justru perilaku memalukan jadi tontonan,
Korupsi, peselingkuhan, keributan, saling hujat satu dengan yang lain adalah sebagian wajah mereka,

Pendidikan merupakan unsur pokok pembentukan karakter yang positif,
Dalam pendidikan formal guru merupakan ujung tombak keberhasilan,
Guru pahlawan tanpa tanda jasa adalah jargon mereka,
Yang terjadi di Negeri ini sangatlah memalukan,
PNS tujuan semata menjadi tenaga pendidik,
Apapun caranya akan berjuang setengah mati mencapai tujuan itu,
Kekerasan antar pelajar maupun guru dengan murid atau sebaliknya menjadi hal lumrah,
Kebobrokan mental pelajar ditunjukkan dengan banyaknya kasus menyontek masal hingga masalah seks antar pelajar,
Begitu kelamnya keadaan generasi penerus di Negeri ini,

SEDIKIT ASA NEGERI INI…

Terpancar dari sedikit anak bangsa ini,
Meskipun mereka sedikit, mereka menunjukkan semangat perjuangan bahwa…

NEGERI INI MASIH PUNYA ASA UNTUK BERUBAH MENJADI LEBIH BAIK

*Gubernur DKI Bp. Joko Widodo, * mantan ketua MPR Bp.  Amin Rais dan *mantan presiden Bp. Abdurrahman Wahid adalah simbol perubahan bangsa ini,

Mereka memberi  keyakinan bahwa bangsa ini bisa lebih baik dengan cara yang baik dan santun,
Mereka memberi  harapan kita bahwa pejabat di Negeri ini tidak sebobrok apa yang kita pandang,
Mereka menunjukan kesederhanaan dan kesehajaan bisa menjadikan kesuksesan hidup menjadi pejabat dan melaksanakan segala amanah dengan baik dan bertanggung jawab,
Dengan mereka kita masih punya pejabat yang patut kita tiru dan kita banggakan,
Serta menghidupkan asa kita untuk percaya BANGSA INI AKAN SEGERA BANGKIT DARI KETERPURUKAN!

*Bp. Joko Mulyono dan *Bp. Mufti Addin

Pahlawan tanpa tanda jasa terpancar dari cara mendidik mereka,
Antara guru dan murid tidaklah ada status sosial yang membedakan. itulah mereka dengan murid-muridnya,
Guru tidak hanya sekedar ladang mencari nafkah. menjadi PNS bukan tujuan mereka semata melainkan dengan niat ibadah mencerdaskan anak didik,
Kenakalan remaja mereka sikapi dengan penuh kesabaran,
Mereka dengarkan secara detail curhatan anak didik yang menyebabkan mereka “harus nakal”,
Mereka mengambil keputusan dengan pikiran tenang dan bersikap berbeda antara karakter satu murid dengan murid lainnya meskipun kadang dihujat atau dinakali muridnya sendiri,
Mereka lebih memilih memberi jam tambahan tambahan yang mengurangi waktu mereka di rumah untuk kesuksesan anak didiknya menghadapi UAN tanpa cara yang curang,
Setelah itu MEREKA SANGAT MENGAPRESIASI HASIL BELAJAR ANAK DIDIKNYA APAPUN HASILNYA ITU!

Menurut pandangan saya mereka adalah sedikit putra bangsa yang patut kita contoh apabila kita ingin merubah kehidupan kita lebih baik dan hidup bahagia dalam kebersamaan.

Mengapa Bp. Joko Widodo, Bp. Amin Rais dan Alm. Gus Dur?
Mereka adalah pejabat negeri ini yang menurut saya memiliki karakter “berlainan” dengan kebiasaan atau gaya kepemimpinan pejabat negeri ini lainnya.
Pak Jokowi mennggebrak Jakarta dengan gaya kepemimpinannya yang sangat dekat dengan rakyatnya. Birokrasi yang semrawut bisa dengan cepat dibenahi, keputusan tidak bertele-tele karena beliau bisa mengambil keputusan langsung ditempat terjadinya masalah tanpa harus menunggu prosedur yang ribet. INI YANG TIDAK DIMILIKI PEMIMPIN LAINNYA.
Pak Amin Rais, pejabat negara yang paling sering saya jumpai. Saya sangat kagum dengan tiap pemikiran dalam ceramahnya. Walaupun beliau pejabat beliau tidak ragu mengoreksi Negeri ini yang dirasa jauh dari harapan rakyat. Keberaniannya menentang arus itu yang membuat beliau banyak dimusuhi banyak pihak. Walaupun seperti itu beliau tetap memegang idelisme itu meskipun paham akan banyak mendapat tentangan. Spirit motivasi itu yang tertular dalam angan-angan saya sehingga saya begitu kagum dengan segala sumbangan pemikiran Bp. Amin Rais untuk membangkitkan semangat generasi muda agar menentang arus yang salah sehingga SUATU SAAT KEBENARAN DAN KEADILAN BISA DITEGAKKAN DI NEGERI INI!
Gus Dur, salah satu tokoh bangsa yang fenomenal. Beliau dikenal sebagai tokoh pluralism Negeri ini. Banyak kaum minoritas Negeri ini yang menganggap Gus Dur sebagai pahlawan mereka. Yang begitu saya cintai dari pimpinan NU ini bukanlah pada hasil pemikiran beliau yang kadang menimbulkan kontroversi, melainkan jalan pemikirannya yang berusaha mencintai semua manusia tanpa batas. Beliau berjuang untuk orang minoritas mendapatkan haknya yang terkadang dibatasi orang lain entah dari sisi ras suku ataupun agama. Pemikiran inilah yang saya kira pantas kita contoh.

Bp. Joko Mulyono dan Bp. Mufti Addin
Kedua tokoh ini mungkn belum dikenal banyak orang layaknya tokoh-tokoh yang saya idolakan diatas. Mereka adalah guru idola saya. Dalam pandangan saya selama saya menjadi seorang siswa mereka tidak hanya menjadi guru, tetapi seorang yang pantas ditiru dalam segala lini kehidupannya. Mereka menunjukkan guru sebagai amanah dan tanggung jawab secara moral.
Dalam dunia pendidikan bangsa kita sekarang ini memang sulit mencari akar permasalahannya. Tapi setidaknya yang saya rasakan sebagai murid saya benar-benar menjadi anak terdidik dan memahami mana yang salah dan mana yang benar. Dan itu saya kira merupakan esensi pendidikan yang sulit kita temui di era ini. Dan semoga kedua tokoh pendidik yang saya kagumi ini bisa dilanjutkan calon-calon tenaga pendidik yang baru sehingga carut marut pendidikan di Negeri ini bisa segera selesai.

Dan akhirnya menyambut tahun 2013 ini tidak ada pilihan lain selain merubah diri kita kearah yang lebih baik.


TUHAN…
TULARKAN SEMANGAT MEREKA MENJALANI KEHIDUPAN INI DENGAN JALAN YANG LURUS,
JALAN YANG BERUSAHA MENGUBAH KEHIDUPAN BERSAMA LEBIH BAIK,
TUHAN…
BANGKITKAN KAMI UNTUK BERTINDAK LEBIH BAIK,
INGATKAN KAMI UNTUK MERUBAH CARA BERTINDAK DAN BERPIKIR YANG PRAKTIS,
YA ALLAH…
BERI KAMI KEKUATAN UNTUK SELALU BERADA DI JALANMU MEMBENAHI NEGERI INI,
YA ALLAH… SEDIKIT ASA INI SEMOGA TERSALUR KE SETIAP SUDUT NEGERI INI…

AMIN.

(nb: *mereka tetaplah manusia biasa yang memiliki kekurangan dan kelebihan)

 https://encrypted-tbn1.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcQ-852LeT5ZqgycN36TgYvpLE-FR5PgEUjuvvnLqOnZcEgrlBJk   

Comments

Popular posts from this blog

"molimo"

Buka Mata , Buka Telinga

Apa arti nama dalam selembar amplop?